Senin, 31 Januari 2011

ARTI SAHABAT




Persahabatan atau pertemanan adalah istilah yang menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua atau lebih entitas sosial. Artikel ini memusatkan perhatian pada pemahaman yang khas dalam hubungan antar pribadi. Dalam pengertian ini, istilah "persahabatan" menggambarkan suatu hubungan yang melibatkan pengetahuan, penghargaan dan afeksi. Sahabat akan menyambut kehadiran sesamanya dan menunjukkan kesetiaan satu sama lain, seringkali hingga pada altruisme. selera mereka biasanya serupa dan mungkin saling bertemu, dan mereka menikmati kegiatan-kegiatan yang mereka sukai. Mereka juga akan terlibat dalam perilaku yang saling menolong, seperti tukar-menukar nasihat dan saling menolong dalam kesulitan. Sahabat adalah orang yang memperlihatkan perilaku yang berbalasan dan reflektif. Namun bagi banyak orang, persahabatan seringkali tidak lebih daripada kepercayaan bahwa seseorang atau sesuatu tidak akan merugikan atau menyakiti mereka.

Nilai yang terdapat dalam persahabatan seringkali apa yang dihasilkan ketika seorang sahabat memperlihatkan secara konsisten:

* kecenderungan untuk menginginkan apa yang terbaik bagi satu sama lain.
* simpati dan empati.
* kejujuran, barangkali dalam keadaan-keadaan yang sulit bagi orang lain untuk mengucapkan kebenaran.
* saling pengertian.

Seringkali ada anggapan bahwa sahabat sejati sanggup mengungkapkan perasaan-perasaan yang terdalam, yang mungkin tidak dapat diungkapkan, kecuali dalam keadaan-keadaan yang sangat sulit, ketika mereka datang untuk menolong. Dibandingkan dengan hubungan pribadi, persahabatan dianggap lebih dekat daripada sekadar kenalan, meskipun dalam persahabatan atau hubungan antar kenalan terdapat tingkat keintiman yang berbeda-beda. Bagi banyak orang, persahabatan dan hubungan antar kenalan terdapat dalam kontinum yang sama.

ingatkah kalian
sahabat ada saat kita kesepian


BALADA WANITA PSK




Alkisah seorang gadis desa yg lugu, usianya 17 tahun, dengan fisik khas wanita Indonesia namun tetap menarik

hidup di sebuah desa kecil yg jauh dari arus modernisasi dan gemerlap hidup kota besar

dengan sepasang orang tua petani

sekolah hanya tamat SMP

selanjutnya membantu ayah-ibu di ladang dan mengantar kue kampung buatan ibunya untuk dititip ke kios Bu Marni ke pasar tradisional terdekat

pergaulan sehari-hari hanya sebatas ladang-rumah-sekitar desa dan teman-teman sebaya di desa yg jumlahnya pun sedikit

cita-citanya sederhana, hanya ingin membahagiakan ayah dan ibu lalu menikah dengan pria baik-baik yg wajahnya saja belum bisa ia bayangkan

suatu hari keadaan mulai berubah

ayah-ibu yg semakin senja usianya mulai sakit-sakitan

semakin hari penyakit mereka kian parah, obat dari puskesmas desa tidak banyak membantu

ia ingin membawa ayah-ibunya ke rumah sakit di kota, tapi apa daya, uang tidak ada, saudara-saudara tinggal di pulau sebrang, tetangga sama miskinnya

di situasi prihatin seperti ini datanglah, Bu X, seorang wanita dari kota yg sering berkeliling dari satu desa ke desa lain untuk mencari tenaga kerja perempuan

Bu X melihat peluang itu, ia menawarkan pekerjaan di kota... ia menjanjikan dengan gaji yang didapat bisa membawa ayah-ibunya berobat di rumah sakit

tanpa pikir panjang, dengan niat ingin mengobati ayah-ibunya, si Gadis menerima tawaran tersebut

berangkatlah ia ke kota Jakarta bersama Bu X, ia menitipkan ayah-ibu ke tetangga terdekat yg ia sangat percaya

sebetulnya dalam hati ia agak ragu dan was-was karena pertama kalinya ia ke kota, belum pernah sekalipun ia meninggalkan desa bahkan untuk ke kota kecil terdekat

sesampai di Jakarta tibalah mereka di sebuah ruko yg suasananya agak muram, terlihat gelap dari luar

ia disuruh masuk ke sebuah kamar oleh Bu X untuk beristirahat, ditinggalkan begitu saja tanpa sepatah kata

malamnya, Bu X masuk ke kamar, menyuruh sang gadis berganti baju dengan pakaian seksi, tanktop merah dengan rok mini dan sepatu hak tinggi, lalu seseorang datang untuk mendandaninya dengan make up dan menata rambutnya

ia bertanya, ada apa? kenapa begini? mereka hanya menjawab, ini waktunya kamu kerja!

ia dibawa keluar, suasana dalam ruko yg siang hari muram, mendadak berubah menjadi tempat yg ramai luar biasa, dengan lampu warna warni, musik yg menghentak-hentak, asap rokok dan lusinan perempuan berbaju minim dan laki-laki bertelanjang dada sedang berjoget bersama

sang gadis bingung, tidak paham dengan situasi ini, ia belum pernah berada di tempat seperti ini

Bu X memperkenalkan ia kepada seorang pria paruh baya, yg memakai jas dan merokok cerutu, ia disuruh duduk bersama pria itu dan rekannya

sang gadis merasa risih, karena harus berdekatan dengan lelaki asing memakai pakaian seperti itu, ia bertanya ke Bu X, ada apa ini? Bu X hanya menjawab, kamu temani saja tamu saya itu

duduklah ia bersama si pria itu, sungguh dalam hati sang Gadis merasa sangat was-was, nalurinya mengatakan, ada hal yg tidak beres

si pria menawarkannya minum, berhubung si Gadis dari tadi belum makan apa-apa dan ia haus, langsung saja ia meminum, minuman itu... rasanya aneh sekali dan ia langsung menyemburkannya

si pria tertawa, dan menyuruhnya minum lagi, lagi, lagi... dan si gadis terpaksa menurutinya karena merasa tidak enak

padahal ia tidak tahu kalo yg ia minum adalah minuman beralkohol!!!

mendadak kepalanya pusing sekali, dan ia tidak bisa berpikir, lalu si Pria mengajaknya ke sebuah kamar di lantai atas, dengan keadaan seperti itu, si gadis nurut saja

sampai di kamar, si Pria mulai menggerayanginya, berusaha membuka bajunya, 

si Gadis yg masih mabuk itu berusaha meronta dan berteriak-teriak namun kepalanya pusing sekali terlebih si Pria lebih kuat, sehingga ia terpaksa pasrah waktu si pria menyerang bagian kemaluannya

bagian yg kata ibunya harus dijaga baik-baik

ia sebenernya tidak tahu apa yg pria itu lakukan kepadanya, yg jelas ia merasa kemaluannya sakit sekali

di tengah keadaan mabuk dan dilecehkan seperti itu, ia teringat ayah-ibunya di kampung, lalu terlintas di pikirannya, yang ia tahu hubungan antara wanita dan laki-laki hanyalah bertemu-jatuh cinta-menikah-punya anak

ia merasa ini adalah hal yang sangat salah

besoknya ia baru tahu bahwa hal yg pria itu lakukan kepada dia adalah seks, ia baru sadar kalo kesuciannya sudah terenggut tanpa ia kehendaki

selanjutnya hari demi hari, hal itu terulang, ia telah berusaha melawan sekuat tenaga namun selalu kalah, terkadang ia berakhir dipukuli oleh asisten Bu X, para preman berbadan kekar yg memukulnya dan membentak-bentak

lama kelamaan ia baru sadar dari rekan sesama gadis di gedung itu, ia adalah wanita tuna susila sekarang, bahasa kasarnya pelacur, 
ya..ia baru sadar ia menjadi wanita penjaja tubuh demi kucuran rupiah
yang lebih parah ia baru sadar kalau Bu X telah menjebaknya, ia dibawa ke kota memang untuk bekerja, tapi bukan pekerjaan ini yang ia mau!

sungguh ia merasa sangat terhina, berdosa, marah, merasa kotor, malu dan merasa sedih ingat orang tua yg ia tinggalkan di kampung
namun apa daya, ia tidak bisa melawan
mau kabur pun ia tidak tahu ini di sudut kota jakarta mana
mau meminta tolong kepada siapa, ia tidak tahu
bahkan uang yang dijanjikan Bu X pun tidak pernah ia pegang sepeserpun
yang ia tahu, ia hanya diberi makan, pakaian dan kamar
sudah hilang harapannya mengirim uang ke desanya
hanya malang yg didapat, bahkan uang "kotor" pun tidak ia dapat
selanjutnya ia hanya bisa pasrah.. dan terjebak disana sampai sekian tahun
lama-kelamaan pola pikirnya berubah, keluguannya mulai tercemar sehingga ia menjadi terbiasa dengan pekerjaannya

suatu hari, 3 tahun kemudian
mendadak ia teringat masa lalunya di desa
teringat orang tuanya yang ia tidak pernah mendengar kabar mereka dan mengabari mereka
ia tidak tahu apakah orang tuanya masih hidup atau tidak
ia teringat cita-cita sederhananya, membahagiakan orang tua dan menikah dengan pria baik-baik
ia merasa semuanya sudah terlambat, mana ada pria baik-baik yg mau dengan wanita PSK seperti dia, begitu pikirnya
bahkan pelanggannya saja hanya cinta kepada tubuhnya, bukan dirinya
mendadak ia merasa marah, sedih, malu, kotor, terhina, perasaan yg sama seperti awal ia berada disini
ia bersumpah, suatu hari ia akan keluar dari sini, 

ia tidak tahu bagaimana keluar dari tempat ini sendiri, dulu usaha kaburnya gagal berkali-kali karena selalu ketahuan

"teman-teman" Bu X rupanya ada dimana-mana

ia berangan-angan, ada seorang pria baik hati yg menyelamatkannya dan membawa ia kabur dari sini, keluar pintu bangunan ini, jauh dari Bu X, jauh dari para preman asisten Bu X, jauh dari pria-pria hidung belang murahan
ya, angan-angan persis seperti cerita rakyat pangeran dan putri keraton yg ditawan naga, yg dulu sering diceritakan ibunya

sayangnya, sekali lagi ia tersadar
ini hanya imajinasi, realita jauh lebih kejam...... 
realita adalah Bu X
realita adalah ruko diskotik remang-remang
realita adalah pria hidung belang yg tanpa permisi menjajah tubuhnya
realita adalah... pria baik tidak mau menyentuh PSK seperti dia
ya realita, dan sang Gadis adalah sesosok manusia yg terbentur realita yg sangat kejam


Cerita di atas hanyalah fiktif belaka, karangan TS aja 
namun kita tentu sering mendengar kasus seperti ini, gadis lugu dijebak dijadikan PSK
oleh karena itu, janganlah asal menghujat para PSK jika tidak tahu cerita dibaliknya, bagaimanapun mereka juga manusia, sama seperti orang-orang yg dicap salah oleh masyarakat lainnya


pertanyaannya
jika anda bertemu dengan sosok wanita PSK / Bispak dengan latar belakang seperti ini, atau kisah lain yg intinya ia menjadi seperti itu bukan atas kemauannya (dijebak situasi yg tidak menyenangkan)
mau kah anda menyelamatkannya ?
atau malah aji mumpung, memanfaatkan buat ML?

KISAH MASA TUA BAGI SEORANG AYAH




SEDIKIT RENUNGAN BUAT KITA-KITA YANG MASIH MUDA ( YANG KELAK AKAN MENJADI TUA PULA .... )

Suatu hari seorang sahabat saya pergi ke rumah orang jompo atau lebih terkenal dengan sebutan panti werdha bersama dengan teman-temannya. Ketika teman saya sedang berbicara dengan beberapa ibu-ibu tua, tiba-tiba mata teman saya tertumpu pada seorang opa tua yang duduk menyendiri sambil menatap kedepan dengan tatapan kosong.

Lalu sang teman mencoba mendekati opa itu dan mencoba mengajaknya berbicara. Perlahan tapi pasti sang opa akhirnya mau mengobrol dengannya dan si opa menceritakan kisah hidupnya.

Sejak masa muda saya menghabiskan waktu saya untuk terus mencari usaha yang baik untuk keluarga saya, khususnya untuk anak-anak yang sangat saya cintai. Sampai akhirnya saya mencapai puncaknya dimana kami bisa tinggal dirumah yang sangat besar dengan segala fasilitas yang sangat bagus.

Demikian pula dengan anak-anak saya, mereka semua berhasil sekolah sampai ke luar negeri dengan biaya yang tidak pernah saya batasi. Akhirnya mereka semua berhasil dalam sekolah juga dalam usahanya dan juga dalam berkeluarga.

Tibalah dimana kami sebagai orangtua merasa sudah saatnya pensiun dan menuai hasil panen kami. Tiba-tiba istri tercinta saya yang selalu setia menemani saya dari sejak saya memulai kehidupan ini meninggal dunia karena sakit yang sangat mendadak. Sejak kematian istri saya tinggallah saya hanya dengan para pembantu kami karena anak-anak kami sudah mempunyai rumah yang juga besar. Hidup saya rasanya hilang, tiada lagi orang yang mau menemani saya setiap saat saya memerlukan nya.

Tidak sebulan sekali anak-anak mau menjenguk saya ataupun memberi kabar melalui telepon. Lalu tiba-tiba anak sulung saya datang dan mengatakan kalau dia akan menjual rumah karena selain tidak effisien juga toh saya dapat ikut tinggal dengannya. Dengan hati yang berbunga saya menyetujuinya karena toh saya juga tidak memerlukan rumah besar lagi tapi tanpa ada orang-orang yang saya kasihi di dalamnya. Setelah itu saya ikut dengan anak saya yang sulung.

Tapi apa yang saya dapatkan ? setiap hari mereka sibuk sendiri-sendiri dan kalaupun mereka ada di rumah tak pernah sekalipun mereka mau menyapa saya. Semua keperluan saya pembantu yang memberi. Untunglah saya selalu hidup teratur dari muda maka meskipun sudah tua saya tidak pernah sakit-sakitan.

Lalu saya tinggal dirumah anak saya yang lain. Saya berharap kalau saya akan mendapatkan sukacita didalamnya, tapi rupanya tidak. Yang lebih menyakitkan semua alat-alat untuk saya pakai mereka ganti, mereka menyediakan semua peralatan dari kayu dengan alasan untuk keselamatan saya tapi sebetulnya mereka sayang dan takut kalau saya memecahkan alat-alat mereka yang mahal-mahal itu. Setiap hari saya makan dan minum dari alat-alat kayu atau
plastik yang sama dengan yang mereka sediakan untuk para pembantu dan anjing mereka. Setiap hari saya makan dan minum sambil mengucurkan airmata dan bertanya dimanakah hati nurani mereka?

Akhirnya saya tinggal dengan anak saya yang terkecil, anak yang dulu sangat saya kasihi melebihi yang lain karena dia dulu adalah seorang anak yang sangat memberikan kesukacitaan pada kami semua. Tapi apa yang saya dapatkan?

Setelah beberapa lama saya tinggal disana akhirnya anak saya dan istrinya mendatangi saya lalu mengatakan bahwa mereka akan mengirim saya untuk tinggal di panti jompo dengan alasan supaya saya punya teman untuk berkumpul dan juga mereka berjanji akan selalu mengunjungi saya.

Sekarang sudah 2 tahun saya disini tapi tidak sekalipun dari mereka yang datang untuk mengunjungi saya apalagi membawakan makanan kesukaan saya. Hilanglah semua harapan saya tentang anak-anak yang saya besarkan dengan segala kasih sayang dan kucuran keringat. Saya bertanya-tanya mengapa kehidupan hari tua saya demikian menyedihkan padahal saya bukanlah orangtua yang menyusahkan, semua harta saya mereka ambil. Saya hanya minta sedikit perhatian dari mereka tapi mereka sibuk dengan diri sendiri.

Kadang saya menyesali diri mengapa saya bisa mendapatkan anak-anak yang demikian buruk. Masih untung disini saya punya teman-teman dan juga kunjungan dari sahabat - sahabat yang mengasihi saya tapi tetap saya merindukan anak-anak saya.

Sejak itu sahabat saya selalu menyempatkan diri untuk datang kesana dan berbicara dengan sang opa.
Lambat laun tapi pasti kesepian di mata sang opa berganti dengan keceriaan apalagi kalau sekali-sekali teman saya membawa serta anak-anaknya untuk berkunjung.

Sampai hatikah kita membiarkan para orangtua kesepian dan menyesali hidupnya hanya karena semua kesibukan hidup kita.

Bukankah suatu haripun kita akan sama dengan mereka, tua dan kesepian ?
Ingatlah bahwa tanpa Ayah dan Ibu, kita tidak akan ada di dunia dan menjadi seperti ini.

Jika kamu masih mempunyai orang tua, bersyukurlah sebab banyak anak yatim-piatu yang merindukan kasih sayang orang tua.

Jika kamu menerima e-mail ini berarti masih ada orang yang peduli kepadamu untuk mengingatkan jasa kedua orang tuamu.

When was the last time you chat to your parent? THEY NEED YOU!

Love your parents in anyway they are...

SALUT for "HABIBIE GEBRAK MEJA DI DPR"




Mantan Presiden BJ Habibie diundang rapat dengan Komisi I DPR untuk membahas alat utama sistem persenjataan (alutsista). Brak!! Ahli pesawat terbang itu tiba-tiba menggebrak meja saat menyampaikan pendapatnya.

"Kalau Anda mengimpor gelas (sambil mengangkat gelas), mengimpor meja (sambil menggebrak meja) dan mengimpor mic (sambil menunjuk mic) maka Anda membayar jam kerja orang sana. Bayarlah jam kerja rakyat agar semua bisa mandiri!" ujar Habibie berapi-api di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (31/1/2011).

Jika industri pertahanan lokal tidak diutamakan, lanjut menristek era Orde Baru ini, maka generasi mendatang akan kasihan. Indonesia tidak bisa selamanya bergantung pada impor alat pertahanan.

"Kita tidak bisa begini, karena awalnya ini (industri pertahanan lokal) adalah perjuangan. Jangan kualat," ucap pria 75 tahun ini.

Dia menyebut, sejak tahun 2002 hingga sekarang, industri pertahanan Indonesia tidak pernah fokus. Habibie menilai, industri pertahanan Indonesia hanya memfokuskan keuntungan per generasi, dan yang dikejar bukan kemandirian tapi hanya keuntungan sesaat.

"Saya menyebutnya ini skenario VOC. Coba bandingkan dengan Amerika. Pembiayaan industri untuk kemandirian. Berbeda dengan kita, pengembangan teknologi tidak maju, karena yang dicari hanya keuntungan dolar Amerika saja. Saya orang tua tapi tidak buta," ucapnya dengan nada tegas.

Habibie menyampaikan, dirinya bersyukur anggota Komisi I telah diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk duduk di kursi Dewan. Hal itu disampaikannya sembari menunjuk ke anggota Komisi I. Dia mengakui, omongannya tidak akan didengar jika tidak bersama dengan DPR.

"Kalau ada yang mau mendirikan lapangan golf di tempat strategis industri, saya akan berdiri, saya akan hadang mati-matian. Ini berkaitan dengan menjaga jam kerja rakyat Indonesia," kata pria yang dijuluki Mr krack ini.

(vit/nrl)

Sumber: http://www.detiknews..com/read/2011/...ahas-alutsista

Tak Mampu "Ngeseks", Suami Lapor Polisi


Kompas

Kompas - Jumat, 28 Januari

BERLIN, KOMPAS.com — Seorang warga Jerman pergi ke kantor polisi untuk minta perlindungan dari istrinya. Bukan karena kasus kekerasan dalam rumah tangga, tetapi karena pria keturunan Turki tersebut sudah tak sanggup lagi melayani tuntutan seks istrinya.
Kepada polisi, sang suami bercerita, ia sudah empat tahun terakhir ini terpaksa tidur di sofa untuk menghindari istrinya, yang ia nikahi 18 tahun silam dan sudah memberi dua anak. ”Ia memutuskan untuk menceraikan istrinya dan pindah rumah agar bisa beristirahat. Ia sudah tak sabar bisa datang ke kantor dalam keadaan segar,” tutur polisi di sebuah kota di Jerman barat daya, Rabu (26/1/2011).
Pria tersebut mengaku saat ini tak bisa beristirahat dengan tenang karena, meski ia sudah tidur di sofa ruang tamu, istrinya selalu menyusul dan menuntut dia melakukan ”tugas suami”. ”Ia minta bantuan polisi agar bisa tidur nyenyak pada malam hari,” ungkap polisi tersebut.

Minggu, 30 Januari 2011

STRATEGI PERANG PASUKAN ROMAWI




Formasi dasar dari taktik bertempur Romawi, adalah mengorganisir pasukan secara disiplin, agar bisa bertempur secara efektif. Kebanyakan komandan militer pada waktu ini biasanya langsung menyerang frontal kearah musuh berdasarkan jumlah dan kekuatan pasukan yang masif, dan keberuntungan. Militer Romawi sadar bahwa mereka tidak selamanya bisa mengandalkan hal ini, kemudian mulai beralih ke strategi cara berperangnya yang terkenal. Setiap situasi, ditangani dengan cara yang berbeda dengan mempertimbangkan medan, kekuatan pasukan lawan, jenis dan spesifikasi (ketersediaan) pasukan romawi sendiri pada saat itu.
 Formasi Umum Tentara Romawi

Ini adalah formasi default. Kavaleri (Cavalry) mengapit dua baris kelompok pasukan infantri (setiap baris biasanya terdiri dari lima kelompok infantri). Dibelakang pasukan Infantri ada tujuh kelompok pasukan ringan, dan dibelakangnya, tujuh kelompok pasukan cadangan.
Ketika sedang berjalan (marching), formasi yang digunakan adalah: pasukan Kavaleri berada didepan, diikuti oleh pasukan infantri dalam kelompok yang memanjang. Dibelakangnya adalah kendaraan, bagasi dan pelayan. Dan yang paling belakang adalah unit terpilih (elite) dari kavaleri maupun infantri untuk melindungi serangan dari belakang. Unit-unit ringan kemudian disebar mengelilingi formasi utama ini.



Bermacam-macam Formasi Serang-Bertahan pasukan Romawi disesuaikan dengan situasi dan kondisi (Battle Formation), beberapa diantaranya adalah sebagai berikut :

Bentuk Pertama
Taktik ini digunakan untuk medan tempur yang rata, dengan asumsi pasukan romawi saat itu memiliki kelompok sayap (wings) yang kuat. Jika musuh menghindari kelompok sayap ini dan memutarinya, maka ada pasukan cadangan (reserves) yang akan menghadangnya. Begitu kelompok sayap musuh dapat dikalahkan, maka pasukan romawi akan menekan pusat (center) dari pasukan musuh.

Bentuk 1



Bentuk Kedua
Dengan asumsi, sayap kiri lebih lemah, mungkin karena harus mensuport perisai yang berat, serangan dimulai dari sayap kanan, memutari formasi musuh dan menyerang dari belakang. Sayap kiri tetap menjaga formasi, pasukan cadangan menjaga sayap kiri atau serangan musuh ke arah tengah.

Bentuk 2



Bentuk Ketiga

Formasi ini digunakan dalam keadaan yang tidak menguntungkan. Digunakan ketika sayap kiri (biasanya yang terlemah), lebih kuat daripada sayap kanan. Ketika menyerang, sayap kiri, diisi dengan kaveleri terbaik pasukan romawi, menyerang sayap kanan lawan sementara sayap kanannya sendiri tetap menjaga jarak dalam batas yang aman.

Bentuk 3



Bentuk Keempat
Keuntungan dari Formasi ini adalah serangan yang tak terduga. Seluruh pasukan dibawa mendekati pasukan musuh, dimana kedua sayap langsung menyerang kedua sayap musuh. Hal ini biasanya mengagetkan pasukan lawan. Sistem serangan ini, membagi pasukan menjadi tiga bagian, dimana bila musuh selamat dari serangan pertama, bagian tengah pasukan romawi tetap terjaga, dimana kedua sayap bisa berperang secara terpisah.

Bentuk 4



Bentuk Kelima
Formasi ini adalah bentuk variasi dari formasi keempat dengan menempatkan infantri ringan dan pasukan panah didepan formasi tengah.

Bentuk 5



Bentuk Keenam
Ketika jumlah pasukan romawi kalah banyak dibandingkan pasukan lawan, ini adalah formasi yang ‘diharapkan’ bisa berhasil. Sayap kiri dilindungi oleh apa saja yang tersedia. Sayap kanan dilindungi oleh pasukan ringan dan kaveleri. Dengan dua sayap dalam keadaan terjaga baik, pasukan lawan paling kurang harus berpikir banyak sebelum menyerang.

Bentuk 6



Pertempuran ZAMA (Hannibal vs Scipio)


Gambar diatas adalah formasi alternatif pasukan romawi yang dipimpin oleh Scipio ketika menghadapi Hannibal  dari Kartago, dalam Pertempuran Zama, 19 Oktober 202 SM

Pic Pertempuran Zama


Sabtu, 29 Januari 2011

SELINGKUH DENGAN SUAMI SENDIRI - KISAH NYATA –




Unik. Seorang wanita tidak menyangka bahwa pria yang diaselingkuhi selama ini ternyata adalah suaminya sendiri. Kejadiannya di Bosnia menjelang akhir tahun 2007 lalu.

Wanita itu berselingkuh lewat Internet dengan memakai nama samaran Sweetie.
Saat chatting, dia berkenalan dengan teman cyber, seorang lelaki bernama samaran Prince of Joy. Selanjutnya mereka sering bertegur-sapa di Internet, saling curhat, dan akhirnya jatuh cinta. Topik yang sering mereka ceritakan dalam chatting adalah masalah rumah tangga masing-masing.

Tahun lalu kedua pasangan cyber ini sepakat untuk bertemu secara langsung. Mereka merasa sudah cocok untuk meningkatkan hubungan menjadi lebih serius. Seperti lirik lagu Escape milik Rupert Holmes di tahun 1979, tulis suratkabar Metro, Inggris.

Pertemuan pun diatur di sebuah toko. Sebagai penanda, masing-masing mereka akan memegang setangkai bunga mawar.

Hari yang ditentukan tiba. Benar, Sweetie berada di toko itu sambil memegang mawar, dan Prince of Joy juga di sana dengan setangkai mawar. Tapi sayang, setelah saling melihat, keduanya bukan merasa senang. Mereka kecewa.

“Awalnya aku sudah benar-benar jatuh cinta padanya. Tapi kemudian aku merasa dikhianati,” kata Sweetie [27 tahun], yang bernama asli Sana Klaric.

“Aku masih belum bisa percaya bahwa Sweetie, wanita yang selama ini menulis kata-kata indah di Internet, ternyata adalah isteriku sendiri,” kata Prince of Joy [32 tahun], yang nama sesungguhnya adalah Adnan Zenica. Dia mengatakan, dalam kehidupan sehari-hari isterinya itu tidak pernah berkata mesra seperti saat ngobrol di Internet.

“Aku merasa dikhianati,” kata Sana, “saat aku melihat dia menggenggam mawar.”

“Aku tak percaya, aku telah dikhianati,” kata Adnan, “Karena tidak ada wanita lain di toko itu yang memegang bunga mawar selain isteriku.”

Akhirnya Sana dan Adnan membawa masalah mereka ke pengadilan, dan hasilnya adalah cerai.

WALIKOTA YANG BERTAHUN-TAHUN TIDAK PERNAH MENGAMBIL GAJI




Urusan gaji pejabat tinggi belakangan ini kian ramai dibicarakan. Pemicunya, pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal gajinya yang sudah tujuh tahun tidak juga naik. Tapi tidak semua pejabat negara mempermasalahkan gaji. Walikota Solo Joko Widodo, misalnya.

Walikota yang tengah menjalani masa jabatan dua periode ini ternyata belum pernah sekali pun mengambil gajinya. Bahkan, mobil dinas walikota yang saat ini dipakainya juga merupakan 'warisan' pejabat walikota sebelumnya, Slamet Suryanto.

Jokowi panggilan akrab walikota Solo ini menuturkan, Sabtu 28 Januari 2011 hingga hari ini belum pernah melihat ataupun menerima amplop gaji bayarannya sebagai walikota. “Kalau teken saya memang teken tapi tidak pernah lihat amplopnya. Ambil gimana, wong lihat amplopnya saja tidak pernah,” kata dia.

Ketika ditanya kenapa tidak mengambil gajinya, dengan rendah hati ia tidak mau menjawabnya.
“Nggak, nggak, saya tidak mau menjawabnya karena terlalu riskan. Yang penting saya tidak pernah ambil gaji. Kalau tidak percaya, tanya saja kepada sekretaris atau ajudan saya,” tegas dia.

Soal mobil dinas, dia juga enggan menggantinya dengan yang baru. Mobil dinas Toyota Camry keluaran tahun 2002 ini merupakan peninggalan mobil dinas walikota Solo sebelumnya, Slamet Suryanto. “Mobil asal bisa dinaikin, tidak perlu mobil baru,” ujar Jokowi.

Selain itu, dia mengaku memang tidak suka gonta-ganti mobil. Seperti halnya mobil pribadinya yang sudah 14 tahun tidak diganti. “Saya bukan sok, tapi saya memang orang nggak punyai birahi terhadap mobil baru. Jenis mobil dinasnya keluaran tahun berapa, saya juga tidak tahu.
Silakan tanya Pak Suli saja (sopir walikota). Pokoknya saya naik dan selamat saja,” tutur dia.


Jumat, 28 Januari 2011

ASAL USUL NAMA HARI




doktrin berarti ajaran. Kata latin berhubungan dengan ‘dokumen’ (buku manual) dan ‘doktor’, berarti ‘guru’. Kita semua sudah diprogram sejak lahir dengan berbagai tradisi, ritual dan kebiasaan.

Saat ini mari kita lihat bagaimana kita semua sudah dilatih untuk melihat waktu – hari, bulan dan tahun.

Salah satu yang kita lakukan ketika bangun setiap pagi adalah melihat jam.

pada awalnya, jam-jam dimana matahari mulai terbit, diukur dengan jam bayangan matahari, dan yang menandakan 12 ‘jam’ sampai matahari terbenam.

Tanda jam pada waktu musim dingin berjalan lebih cepat daripada musim panas.

Perbedaan panjangnya waktu dalam satu jam tidak terlalu penting dibandingkan dimana anda berada pada waktu tersebut, sistem ini bekerja cukup sukses.

Waktu terdiri dari 12 jam setiap ‘hari’-nya. ‘siang’, 9 jam sejak matahari terbit, atau sampai jam 3 sore, ini yang terjadi pada jaman dahulu.

Setiap hari dalam seminggu asalnya disebut dengan angka.

Hari ke 7 mempunyai nama: Sabbat, yang berarti istirahat.

Ya, adam dan chuwah (yang diganti menjadi eve), adalah orang pertama pria dan wanita yang melakukan sabbat,

nama chuwah berasal dari bahasa ibrani yang berarti ‘hidup’- juga namanya berarti ibu dari yang hidup. Nama chuwah diganti oleh nama‘eve’ adalah salah satu nama pagan yang dipakai untuk menghormati earth mother.

Akhiran –ah, seperti nama sar – ah, sar adalah prince/pangeran ; sarah berarti princess, putri raja.

Jika anda mengecek kalendar, akan anda temukan nama-nama hari diberikan sebuah ‘nama’. Nama-nama ini diambil dari para penyembah berhala yang menghormati dewa mereka dengan memanggil hari-hari dengan nama berhala mereka.

SUNDAY (SUN DAY)
‘hari matahari’, bahasa latinnya dies solis (gb. Kiri). Orang-orang babilon menyembah matahari sebagai shamash, dan nama-nama yang digunakan untuk itu adalah: Baal, moloch, ahura-mazda,dagon, ra, sol, marduk, mithras, khrisna, aton, woden, zeus, deus, dan gott. Pada tahun 321, constantine mengganti sabbat, dan membuat sunday menjadi hari istirahat.



MONDAY (MOON DAY)
bahasa latinnya, dies lunae, hari bulan. Mona lisa berarti ‘moon lily’. Artemis (diana - gb. Kiri), selalu dilukiskan dengan bulan sabit di bawah kakinya (kita mengenal gambar maria, dewi kwan im dengan bulan sabit di kaki mereka juga, dan lainnya).



TUESDAY (TIW’S DAY)
mardi = hari mars, mars adalah dewa perang roma. Kalendar roma juga pagan, nama dewa ini dipakai di bulan ke-3, yaitu march. Orang-orang yunani kuno memanggil hari ini ‘tiu daeg’. Tiu adalah nama dari anak laki-laki woden dan frigga, berhala para ‘imam’ jaman dulu.



WEDNESDAY (WODIN’S DAY)
odin atau woden, ketua dewa norse, yang memerintahkan valkries dengan kuda yang berkaki delapan. Woden dipercayai sebagai suami dari frigga, dan bapa dari thor.



THURSDAY (THOR’S DAY)
dewa guntur norse dan anak laki-lakinya woden, dikenal juga sebagai taranus, atau dutch doonner (nama yang diberikan pada rusa kutubnya santa claus. Melekat dengan hari roma jupiter.


FRIDAY (FREYA’S DAY)
dikenal juga sebagai frigga, istri dari woden, lambangnya adalah ikan (lambang kesuburan), yang sering dipakai sebagai lambang kristen. Ikan muda bernama ‘fry’. Orang-orang katolik dapat memberitahukan anda bagaimana dan kapan ‘fish fry’ terjadi, tetapi mereka ambil dari para pagan. Orang-orang roma memanggilnya astarte, atau venus. Dia adalah earth mother, dengan banyak panggilan seperti: Asherah, astaroth, ishtar, easter, nanna, dan lainnya. Orang-orang yunani menghormati dewi aphrodite, dewi cinta, kecantikan dan kenikmatan seks… pada hari ini.


SATURDAY (SATURN DAY)
saturn adalah dewa pertanian roma, dan hari ini dikhususkan untuknya. Planet ke-6 dinamakan untuk menghormati dewa ini. Di india dinamakan dewa shani pooja.

Hari raya saturnalia, diubah menjadi hari natal, pada tahun 525. Hari ini, adalah hari istirahat yang diberikan yhwh pada kita sebenarnya, bukan sunday.

Ahad > Al Ahad > Satu
Senin > Al Itsnain > Dua
Selasa > Ats-tsalaatsa' > Tiga
Rabu > Al Arba'aa > Empat
Kamis > Al-Khamsatun > Lima
Jumat > Al-Jumu'ah > Hari beribadah
Sabtu > As-sab'atun > Tujuh

Nama-nama hari dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa arab gan, dan menunjukkan urutan hari dalam satu pekan. Khusus untuk hari jumat tidak memakai nama As-Sittatun yang artinya hari ke-enam. Hari jumat memiliki nama berbeda kerna merupakan hari yang disucikan dalam Islam dan merupakan hari untuk beribadah. Hari jumat ada didalam Al Quran bahkan terdapat surat yang bernama Al-Jumu'ah. Jumat berasal dari akar kata yang mengandung arti ramai. Kemungkinan maknanya dalam hari itu orang-orang beramai-ramai pergi untuk beribadah, dan juga hari itu tetap ramai dengan perniagaan (walau hari untuk beribadah, tapi hari jumat tidak menjadi hari yang diliburkan).

untuk hari Ahad kadang disebut hari Minggu, berasal dari bahasa Portugis, Domingo, yang artinya hari Tuhan, merujuk pada hari beribadahnya kaum Nasrani, dan hari ini adalah hari yang diliburkan.

Ada juga nama-nama hari dalam bahasa jawa kuno nih gan..

Ahad > Aditya (Matahari)
Senin > Soma (Bulan)
Selasa > Anggara (Planet Mars)
Rabu > Buda (Planet Merkurius)
Kamis > Respati (Planet Jupiter)
Jumat > Sukra (Planet Venus)
Sabtu > Saniskara (Planet Saturnus)

JELANG PEMBEBASAN : PULUHAN "BODYGUARD" ARTALYTA (AYIN) BERJAGA DI LP




TANGERANG, KOMPAS.com — Puluhan bodyguard terpidana kasus suap Artalyta Suryani terlihat di pekarangan Lembaga Pemasyarakatan Wanita Tangerang pagi ini, Jumat (28/1/2011).

Mereka menantikan pembebasan majikannya, yg dipastikan hari ini akan mulai menghirup udara bebas di luar penjara. Kepastian itu disampaikan kuasa hukum Artalyta, OC Kaligis, yg datang ke penjara sekitar pukul 08.00 ini.

"Saya dengar SK dari Pak Dirjen sudah sampai lapas. Saya kira Ibu Ayin bisa keluar pada jam kerja hari ini," kata Kaligis menjawab pertanyaan wartawan.

Sebagian besar bodyguard Artalyta memakai pakaian batik. Beberapa kali mereka tampak mengawal para pengasuh anak angkat Artalyta yang masuk keluar lapas dengan membawa beberapa tas milik majikannya.

Sebelumnya, dua anak angkat Artalyta yang dia adopsi semasa masih mendekam di Lapas Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur, juga sudah masuk ke dalam lapas. Franklin dan Princes masuk ditemani empat pengasuhnya.


Bebas Bersyarat
Akhirnya, Ayin Bebas!

JAKARTA, KOMPAS.com - Terpidana kasus suap jaksa Urip Tri Gunawan, Artalyta Suryani alias Ayin, akhirnya menjalani masa bebas bersyaratnya, terhitung mulai Jumat (28/1/2011) pagi ini. Sekitarpukul 09.15, Ayin didampingi pengacaranya OC Kaligis, meninggalkan Lembaga Pemasyarakatan Tangerang, Banten. Ayin tampak mengenakan celana jins biru dan kemeja lengan panjang putih bermotif garis-garis. Ia juga mengenakan kacamata hitam.

Namun, tak ada kata-kata yang meluncur dari Ayin. Ia dikawal sepuluh bodyguard yang melindunginya menuju mobil Alphard berwarna hitam. Sempat terjadi keributan kecil antara wartawan dan pengawal Ayin.

Bebasnya Ayin hari ini setelah sempat tertunda sehari karena belum keluarnya surat keputusan Dirjen Lembaga Pemasyarakatan. SK bebasnya Ayin akhirnya keluar kemarin sore.

Terpidana kasus suap dan gratifikasi, Artalyta Suryani alias Ayin, akhirnya bebas dari Lapas Wanita Tangerang, Jumat (28/1/2011). Bebasnya Ayin sempat tertunda sehari karena belum keluarnya surat keputusan Dirjen Lembaga Pemasyarakatan. Ayin menerima pembebasan bersyarat karena telah menjalani dua pertiga masa tahanan dari vonis empat tahun enam bulan. kompas.com

 Kisah Tiga Tahun Lebih Mami Ayin Mendekam di Penjara
Begitu Bebas, Artalyta Buang Pakaian Dalam ke Laut

HARI masih pagi. Jam menunjukkan pukul 06.00. Meski masih pagi, lembaga pemasyarakatan (lapas) yang berlokasi di Jl M. Yamin, Kota Tangerang, itu sudah dipenuhi puluhan wartawan cetak maupun elektronik. Mereka menyanggong Ayin, yg menurut rencana dibebaskan kemarin (27/1). 

Bahkan, hingga tadi malam, para wartawan yang menunggu pembebasan tersebut masih menyanggong. Tapi, hingga pukul 22.00, perempuan yang pernah menghebohkan publik gara-gara menyuap jaksa itu belum juga keluar dari tahanan. "Saya juga tidak tahu kenapa hari ini tidak jadi keluar dari lembaga pemasyarakatan," kata Ayin kepada Indopos (Grup JPNN) yang mewawancarainya kemarin melalui sambungan telepon warung telekomunikasi yang disediakan oleh lapas. 

Ayin yang dihukum empat tahun enam bulan penjara itu mengaku heran ketika ada pihak yang mempersoalkan pembebasan bersyaratnya (PB). Padahal, itu sudah sesuai dengan aturan. "Yang lain dapat PB, tak dipersoalkan. Kenapa saya justru dipersoalkan" kata anak keenam di antara delapan bersaudara dari pasangan (alm) Ali Susilo dan Ny Aminah tersebut. 

"Saya minta doanya biar bisa bebas karena telah menjalani dua pertiga masa hukuman," ucap Ayin dengan suara terbata-bata. 


Sehari sebelumnya (26/1), Ayin bercerita kepada Indopos yang menemuinya di lapas seputar kegiatan dan pengalamannya sejak menjadi warga binaan lapas khusus perempuan di Tangerang. Ayin menyatakan, sejak tinggal di lapas itu, tepatnya mulai awal Januari 2010, dirinya tidak bisa tidur nyenyak. Maklum, dia mengaku sudah tak lagi mendapatkan perlakuan istimewa, seperti diperbolehkan menempati sel mewah saat mendekam di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. 

Sel yang dia tempati sekarang berukuran sekitar 3 x 4 meter dan dihuni dengan dua tahanan binaan lain. Kamar mandi menjadi satu dengan ruang itu dan hanya dibatasi oleh sehelai kain penutup pintu. 

Selain ruang yang sempit, cuaca mulai Januari sampai Mei 2010 sangat panas. "Saya tidak bisa tidur nyenyak dan terpaksa mencari udara melalui ventilasi kamar. Kebetulan, kasur tidur saya berada di atas (tingkat dua, Red). Kalau sesak, saya mendekati ruang ventilasi udara," tutur pengusaha asal Lampung itu. 

Ayin mengaku baru diberi kipas angin pada Juli 2010. Kipas angin itu pun, terang dia, berukuran kecil. "Setelah ada kipas angin, saya baru bisa tidur nyenyak dan udara mulai enak. Apalagi, setelah itu, mulai masuk musim penghujan," paparnya.

Perempuan berumur setengah abad lebih tersebut lantas menceritakan rutinitasnya selama berada di tahanan. Dia menyatakan mulai bangun pagi, tepatnya sekitar pukul 03.30. "Teman saya salat, saya juga ikut berdoa sembari berolahraga yoga untuk melatih pernapasan," ungkap dia.

Jadwal bangun pagi itu jauh berbeda dengan kebiasaannya sebelum ditahan. "Saya gila kerja dan tidak pernah kenal waktu istirahat. Karena kesibukan saya, terkadang saya tidur pukul 03.00 atau 04.00 dan baru bangun pukul 09.00. Selanjutnya, terus bekerja," ucap Ayin. 

Di tahanan, sekitar pukul 09.00, Ayin yang pernah menjadi tamping dan saat ini menjadi pemandu tersebut melanjutkan aktivitasnya dengan berbaur bersama para warga binaan lain. Selain mengunjungi perpustakaan, dia berkeliling di kawasan lapas sambil ngobrol dengan sesama napi. 

Selain itu, dia memantau berbagai kegiatan anak didiknya. Dia juga mengikuti kegiatan keterampilan. Menurut petugas lapas, selama ditahan, Ayin aktif mengajar.
Dia mengajarkan bahasa Inggris, bahasa Mandarin, dan bahasa Indonesia bagi napi asing. "Kalau tidak ada waktu mengajar, saya membuat mote (sejenis hiasan, Red)," tutur Ayin. 

Ada berbagai bentuk karya mote Ayin. Antara lain, kreasi mote berupa pohon bonsai, pohon beringin, hingga pohon bunga sakura berwarna pink setinggi 1,5 meter. "Pohon sakura itu saya simpan di rumah sebagai kenang-kenangan," katanya.

Aktivitas itu berlangsung sampai pukul 17.00. Setelah itu, seluruh warga binaan, termasuk Ayin, harus kembali ke sel masing-masing. Selanjutnya, dg bebas mereka beraktivitas di dalam sel. Sebelum tidur, warga binaan tersebut mempelajari kesenian.
Ada juga yang menyalurkan bakat dengan bermain gitar dan alat musik lain. "Saya senang bermain gitar," jelas Ayin. 
Setelah lelah dengan aktivitas seharian, Ayin beranjak ke tempat tidur sekitar pukul 19.30 dan langsung tidur pulas. "Kalau sudah tidur, saya tidak tahu apa pun yang terjadi di luar sana. Termasuk ada sidak sekalipun, saya tidak tahu. Saya baru tahu keesokan harinya dari warga binaan lain," tambah dia.

Ayin tergerak hatinya untuk mengajar dan membimbing para warga binaan. Tujuannya, setelah keluar dari lapas, mereka lebih dihargai masyarakat. Dengan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki tersebut, saat pulang ke masyarakat, mereka punya pengetahuan tambahan sehingga tidak dinilai negatif oleh masyarakat sekitar. 

Banyak kenangan indah yang terukir selama Ayin menghuni lapas. Dia menyatakan tidak akan melupakan semua itu. "Saya tidak bisa berjanji harus datang ke sini (lapas, Red), menjenguk teman-teman. Sebab, mungkin setelah bebas nanti, saya sangat sibuk dengan pekerjaan yang sudah tiga tahun lebih saya tinggalkan," papar Ayin. Dia berjanji membantu dan berpartisipasi jika dimintai bantuan oleh lapas. 

Ketika dikabari akan mendapatkan PB, Ayin sangat senang. Sebagai kenang-kenangan kepada napi lain, dia meninggalkan semua barang bawaannya. Antara lain, pakaian dan perlengkapan tidur. "Saya cuma membawa apa yang disyaratkan, seperti bra, pakaian dalam untuk dibuang ke laut," katanya. 

Ayin menambahkan, PB yang diterimanya sudah sesuai dengan ketentuan hukum yang dijalaninya, yakni dua pertiga masa tahanan. Setelah memperoleh keebasan, dia ingin berkumpul dengan keluarga dekatnya. "Tidak ada pelepasan dengan sesama warga binaan. Setelah bebas, saya mau kangen-kangenan dengan orang tua, Ny Aminah Susilo, 85, yang tinggal di Lampung," ucap dia. 

Bagi Ayin, kebebasan itu merupakan kado Imlek. "Sudah tiga tahun saya merayakan Imlek dalam lapas. Sekarang saya ingin merayakannya dengan keluarga," tambahnya.

Kebebasan Ayin merupakan keberuntungan baginya. "Kata orang tua saya, kebebasan ini merupakan keberuntungan, di mana pada Januari ini terdapat Sabtu, Minggu, dan Senin sebanyak lima kali. Posisi itu terjadi dalam 823 tahun sekali. Itu angka keberuntungan. Semoga menjadi berkah bagi saya yang akan keluar pada Januari ini," terang dia

Ayin mengaku bahwa kebebasan tersebut tidak disambut dengan meriah karena masih dalam sorotan publik. Bahkan, dia tidak mau keluarga menjemputnya saat pembebasan itu. "Saya tidak mau penderitaan tersebut dilihat keluarga. Cukup saya sendiri yang merasakannya," ujar Ayin yg disapa Mami oleh seluruh warga binaan tersebut. 
jppn.com