Senin, 28 Maret 2011

LAMBANG GARUDA MENGALAMI PERUBAHAN 3 KALI



Sewaktu Republik Indonesia Serikat dibentuk, Sultan Hamid II diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu ia ditugaskan Presiden Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar lambang negara.Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah koordinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II dengan susunan panitia teknis Muhammad Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M. A. Pellaupessy, Mohammad Natsir, dan RM Ngabehi Purbatjaraka sebagai anggota. Panitia ini bertugas menyeleksi usulan rancangan lambang negara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah.

LAMBANG PERTAMA



Sewaktu Republik Indonesia Serikat dibentuk, Sultan Hamid II diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu ia ditugaskan Presiden Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar lambang negara.Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah koordinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II dengan susunan panitia teknis Muhammad Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M. A. Pellaupessy, Mohammad Natsir, dan RM Ngabehi Purbatjaraka sebagai anggota. Panitia ini bertugas menyeleksi usulan rancangan lambang negara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah.

LAMBANG KEDUA


Pada tanggal 8 Februari 1950, rancangan final lambang negara yang dibuat Menteri Negara RIS, Sultan Hamid II diajukan kepada Presiden Soekarno. Rancangan final lambang negara tersebut mendapat masukan dari Partai Masyumi untuk dipertimbangkan, karena adanya keberatan terhadap gambar burung garuda dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan dianggap bersifat mitologis.
Sultan Hamid II kembali mengajukan rancangan gambar lambang negara yang telah disempurnakan berdasarkan aspirasi yang berkembang, sehingga tercipta bentuk Rajawali – Garuda Pancasila dan disingkat Garuda Pancasila. Presiden Soekarno kemudian menyerahkan rancangan tersebut kepada Kabinet RIS melalui Moh Hatta sebagai perdana menteri.
AG Pringgodigdo dalam bukunya “Sekitar Pancasila” terbitan Departemen Hankam, Pusat Sejarah ABRI menyebutkan, rancangan lambang negara karya Sultan Hamid II akhirnya diresmikan pemakaiannya dalam Sidang Kabinet RIS. Ketika itu gambar bentuk kepala Rajawali Garuda Pancasila masih “gundul” dan “’tidak berjambul”’ seperti bentuk sekarang ini.
Inilah karya kebangsaan anak-anak negeri yang diramu dari berbagai aspirasi dan kemudian dirancang oleh seorang anak bangsa, Sultan Hamid II Menteri Negara RIS. Presiden Soekarno kemudian memperkenalkan untuk pertama kalinya lambang negara itu kepada khalayak umum di Hotel Des Indes, Jakarta pada 15 Februari 1950.

LAMBANG KETIGA


Penyempurnaan kembali lambang negara itu terus diupayakan. Kepala burung Rajawali Garuda Pancasila yang “gundul” menjadi “berjambul” dilakukan. Bentuk cakar kaki yang mencengkram pita dari semula menghadap ke belakang menjadi menghadap ke depan juga diperbaiki, atas masukan Presiden Soekarno. Tanggal 20 Maret 1950, bentuk akhir gambar lambang negara yang telah diperbaiki mendapat disposisi Presiden Soekarno, yang kemudian memerintahkan pelukis istana, Dullah, untuk melukis kembali rancangan tersebut sesuai bentuk akhir rancangan Menteri Negara RIS Sultan Hamid II yang dipergunakan secara resmi sampai saat ini.

LAMBANG KEEMPAT




Untuk terakhir kalinya, Sultan Hamid II menyelesaikan penyempurnaan bentuk final gambar lambang negara, yaitu dengan menambah skala ukuran dan tata warna gambar lambang negara di mana lukisan otentiknya diserahkan kepada H. Masagung, Yayasan Idayu Jakarta pada 18 Juli 1974. Sedangkan Lambang Negara yang ada disposisi Presiden Soekarno dan foto gambar lambang negara yang diserahkan ke Presiden Soekarno pada awal Februari 1950 masih tetap disimpan oleh Kraton Kadriyah, Pontianak. Dari transkrip rekaman dialog Sultan Hamid II dengan Masagung (1974) sewaktu penyerahan berkas dokumen proses perancangan lambang negara, disebutkan “ide perisai Pancasila” muncul saat Sultan Hamid II sedang merancang lambang negara. Dia teringat ucapan Presiden Soekarno, bahwa hendaknya lambang negara mencerminkan pandangan hidup bangsa, dasar negara Indonesia, di mana sila-sila dari dasar negara, yaitu Pancasila divisualisasikan dalam lambang negara.

SNIPER INGGRIS MENGHABISI 5 TALIBAN DALAM 28 DETIK DARI JARAK 1 MILE




L115A3 Long Range Rifle

Hanya dalam 28 detik seorang sniper inggris menghabisi lima orang Taliban yg akan menyerang.. Sniper tersebut menembak dari jarak kurang lebih 1 mile ketika Taliban tersebut bersiap2 untuk menyerang pasukan inggris yg sedang berjalan untuk berpatroli.
Sniper tersebut [namanya dirahasiakan untuk alasan keamanan] telah membunuh musuh sebnyak 37 orang dalam 4 bulan masa tugasnya.
Tetapi prestasi terbesarnya adalah saat ia dan temannya mengidentifikasi pasukan bersenjata Taliban yg sedang mengambil posisi untuk menembak pasukan Inggris yg sadang berpatroli diprovinsi Helmand, Afganistan. 

Bersembunyi di sebuah benteng tua, sniper tersebut menyiapkan senjata L115A3 Long Range Rifle buatan Inggris. 
senjata tersebut bisa menembak peluru 8.59mm tiga kali kecepatan suara dan memakai telescopic sight, sangatlah efektif sehingga diberinama "The Silent Assassin". 
Ia meminta perintah menembak kepada komandannya [dibutuhkan karena pasukan Inggris belum diserang] sniper tersebut memastikan bahwa kepala pemimpin group Taliban tersebut berada dalam targetnya [the rebel leader was in the crosshairs of his sights.]

Ia harus menghitung presisi tembakannya dalam beberapa detik berdasarkan kecepatan angin dan kondisi cuaca disekitarnya.
Beberapa saat kemudia komandannya memberikan izin menembak dan dalam waktu kurang dari 1 menit 5 orang taliban tewas.

Keberhasilan sniper tersebut pada bulan juni tahun lalu di distrik Nad Ali, Helmand, Afganistan terungkap setelah Dailymail diberitahu oleh teman sniper tersebut.

BUNUH 700 NYAWA DALAM 100 HARI


!!!

Sniper atau penembak jitu, sesuai namanya, adalah spesialis penembak jitu jarak jauh. Membutuhkan skill tinggi, kesabaran, daya tahan tubuh kuat dan sedikit keberuntungan.


Dalam peperangan, sniper memiliki bisa menjadi 'senjata rahasia' yang menakutkan. Anda mungkin pernah mendengar cerita tentang sniper dalam peperangan.


Dan yang satu ini, bisa dibilang sniper paling ditakuti dalam perang. Bagaimana tidak, julukan White Death bukan tanpa alasan diberikan padanya.

Karena, selama masa Perang musim dingin Uni Soviet vs Finlandia, ia telah membunuh 700 orang, dalam 100 hari !!. Dan hebatnya, sekitar 200 orang dia bunuh dengan senapan standart, non-teleskopis!!

Wow. Nih berikut sedikit ceritanya

Simo Hayha, Sniper yang membunuh 700 orang dalam 100 hari


Simo Hayha (17 Desember 1905 - 1 April 2002) adalah seorang petani dan pemburu, lahir dekat perbatasan Finlandia-Rusia. Pada tahun 1939 memutuskan untuk membantu Finlandia dalam Perang Musim Dingin melawan Uni Soviet.

Dari penampilan, Simo Hayha Sang Sniper memang cocok menjadi pemburu
Dengan kondisi suhu rendah sampai -40 derajat Celcius, berpakaian putih, ia telah membunuh 700 orang dalam 100 hari. Diantara 700 orang itu, 500 dia bunuh dengan snipernya, 200 sisanya dengan SMG.

Gila, bener2 mata elang.

Musuhnya, Rusia, melakukan banyak cara untuk menyingkirkannya, seperti counter sniper dan serangan artileri. Rusia mengirim snipernya untuk mengalahkan kemampuan Hayha (sniper vs sniper, kaya' di game aja y..). Namun, tidak ada yang bisa menandinginya.

Salah satu kejadian yang tidak terlupakan dalam perang musim dingin ini adalah saat melawan pasukan Soviet dengan jumlah pasukan kalah banyak, 1:100. Dikenal dengan Keajaiban Kolla atau The Miracle of Kollaa.

Pada 6 Maret 1940, Hayha sempet ketiban apes, tertembak oleh tentara musuh, mengenai rahang dan melepas pipi kiri. Tau g, klo 'setengah kepalanya hilang'. Sereemmm... Tapi, ternyata, dia masih hidup!! Wow. Walaupun sempet koma.

Wajah dengan setengah kepala hilang Simo Hayha, setelah tertembak

SNIPERS IN ACTION

Sniper and his Ploter
Locked





























Minggu, 27 Maret 2011

TODAY...



Today, within New Brunswick, approximately 4,000 Maliseet live within the Madawaska, Tobique, Woodstock, Kingsclear, There are also 600 in the Saint Mary's and Oromacto First Nations, Houlton Band in Maine and 1,200 in the Viger First Nation in Quebec. An unknown number of 'off-reserve' Maliseet live throughout Canada and the US. We as a People were nearly eradicated with wars prior to colonization. Today our list of Status Band Members continues to grow because of the discrimination law suits brought on by Sharon McIvor. Legitimate bloodline descendants (of bill c-31) are now allowed to be added to INAC list of Indians. We are still waiting on the Government to make the change to the Indian Act nearly 2 years after Sharon won the discrimination suit.
In 1985 women who married outside their race were given their rights back, along with their children. McIvor then won another round with the Indian Act and one generation of these same women's grandchildren will be added to the list. We are still awaiting change to the act to implement this process. We as a Nation have already added these children to our membership; we're not waiting for their time to be known as status band members.
We are currently working on our Economic Business Complex at the mouth of TransCanada. Voted in by 78% of our status membership, TransCanada ends on our reserve on the east coast. We plan to be up and operating these businesses within the next 5 years. It is a way to sustain our people and assure the future for our children.  
Our Current Chief Joanna Bernard is an amazing Maliseet woman. She has been our chief for the past 8 years. She has tripled the housing built for her people and has brought us the EC plan that our Nation has voted in. She was voted in as the President of the Union of New Brunswick Indians in 2010, where she served as vice-president the previous year. Chief Bernard now oversees the well being of 15 First Nations in our providence.
I am a bloodline descendant of a rich and vibrant culture that has for the past 150 years survived the discrimination of the Indian Act, a Genocide/Ethnocide, and Native Residential Schools. Together we are the Voice of this Generation, we are the Guardians of our Children’s Future and we are still here Protecting Mother Earth. The time has come to teach the true history of this land and respect Indigenous People in their own homelands. Even in death we cannot be silenced.
Russ Letica
Madawaska Maliseet First Nation

WHO AM I



I am born from the bloodline of The Wolastoqiyik, or Maliseet. We are an Algonquian-speaking Native American/First Nations/ Aboriginal people of the Wabanaki Confederacy. We are the Indigenous people of the Saint John River Valley and its tributaries, between New Brunswick, Quebec, and Maine.
In the early days the community spanned both banks of the St. John River, known to the original population of the valley as Wulustuk. We called ourselves Wolastoqiyik after the Wolastoq River at the heart of our territory. (It is now commonly known as the St. John River.) Wolastoq means "Beautiful River."Wolastoqiyik means "People of the Beautiful River," in our language. 
Maliseet is the name by which the Mi'kmaq people referred to my people when speaking about them to early Europeans. Maliseet was a Mi'kmaq word meaning "broken talkers" or "lazy speakers." The Wolastoqiyik and Mi'kmaq languages are closely related, but the name expressed what the Mi'kmaq perceived to be a sufficiently different dialect as to be called a "broken" version of their own language. Maliseet and the Passamaquoddy spoke the same linguistics of the Algonquin Language.
The Maliseet people were the first contact to the French Colonists who set up fur trading post along the St. John River, as early as the late 1500's. We lived and intermarried for over 150 years before the French and Indian War, which was actually the Wabanaki and the French, fighting against the English. At the end of that War the French ceded what is now the Northern part of Maine to the British. Where the Houlton Band of Maliseet are still living today, along with our sister the Passamaquoddy. Our Homeland in Canada, across the imaginary boarder, has never been ceded.
When the British colonized New Brunswick, we were placed on inherited family hunting grounds, as our reserve. My family was one of the 4 founding families of our Nation and since colonization we have been named Malécites or Etchemins by the French, St. Basile reserve #10, Band of Maliseet at Madawaska. Today we are known as the Madawaska Maliseet First Nation.

Sabtu, 26 Maret 2011

SEJARAH DRAGUNOV




Evgeniy Fedorovich Dragunov lahir pada 20 Februari 1920 di Izhevsk ke barisan panjang gunsmiths. Kakeknya digunakan untuk bekerja di Izhevsk Arms Factory. Mengikuti tradisi keluarga, ia lulus dari Sekolah Industri Izhevsk sebagai teknisi Logam mesin . Pemuda itu menawarkan pekerjaan di pabrik yang sama di mana kakeknya pernah bekerja di Tsar kali. Proyek pertamanya adalah untuk meningkatkan teknik mesin bayonet dari Mosin - Nagant senapan, model 1891/30. Pada tahun 1939 ia direkrut untuk tentara Uni Soviet di mana ia bertugas di resimen maling lokakarya. Dengan pecahnya Perang Besar Patriotik pecah pada tahun 1941, ia dipromosikan ke pangkat armorer senior, yang memberikan dia pengalaman yang tak ternilai dengan kedua Rusia dan musuh senjata otomatis. Dragunov adalah seorang dicapai dan sasaran penembak antusias dan keterampilan menembak terbukti sangat berguna dalam perang dan juga dalam karir berikutnya dari perancang senjata. Dia tak pernah melewatkan kesempatan untuk ambil bagian dalam kompetisi dan turnamen dan melakukannya dengan skor cukup tinggi.
operasi mekanisme Dragunov adalah semi-otomatis dioperasikan gas senapan dengan stroke pendek sistem piston gas. Sungsang laras terkunci melalui bolt berputar (rotasi kiri) dan menggunakan tiga locking lugs untuk terlibat sesuai mengunci relung di tong ekstensi. Senapan memiliki manual, dua posisi regulator gas.

Setelah pemakaian kartrid terakhir dari majalah, baut dan baut pembawa diadakan kembali pada baut tangkapan yang dikeluarkan dengan menarik cocking menangani ke belakang.
Senapan memiliki tipe palu mencolok mekanisme dan keselamatan tuas manual selector. Senapan penerima adalah mesin untuk memberikan tambahan akurasi dan torsional kekuatan. Dragunov penerima yang menanggung sejumlah kemiripan dengan AK tindakan, misalnya debu besar penutup, besi pemandangan dan keselamatan tuas pemilih, tapi kesamaan ini terutama kosmetik di alam.

Pada masa Uni Soviet, setiap regu diberikan satu SVD. Prajurit yang dipersenjatai SVD biasanya sudah mendapatkan pelatihan khusus untuk memakai senapan ini. Prajurit ini bergerak bersama-sama dengan regunya dan dimaksudkan untuk menambahkan jarak jangkauan mereka sampai 600 meter.
Tanpa SVD, jarak efektif regu infanteri ini hanya sampai 300 meter, karena kecilnya jangkauan AK-47. Jadi dilihat dari perannya, secara teknis SVD bukan senapan penembak runduk, tetapi senapan penembak jitu.

Dirancang untuk memperjauh jarak jangkauan regu, senapan ini tetap kuat dan tahan banting. Ini terlihat dari adanya tempat untuk pemasangan bayonet, serta bidikan besi cadangan apabila alat bidik teleskopnya rusak.
Kehandalan senapan ini masih diakui, dan senapan ini masih dipakai di Angkatan Bersenjata Rusia dan satuan penegak hukum Rusia.

Senjata ringan buatan Soviet secara umum terkenal sangat tahan lama, ini dibuktikan dengan banyaknya SVD yang secara luas dipakai dan memiliki "karir" yang panjang.
Senapan ini dipakai pada banyak konflik diseluruh dunia, antara lain Perang Vietnam, Chechnya, Perang Teluk, sampai Perang Irak.

fitur










Peluru : 7.62x54mmR
Aksi : Operasi gas, bolt berputar
Kecepatan : 830 m/s (untuk varian SVD, SVDS, SVW-M)
800 m/s (untuk varian SVU)
Jarak Efektif : 800 m
Jarak Maksimum : 1.300 m dengan ruang lingkup
Pemandangan : PSO-1 teleskop

Selasa, 22 Maret 2011

MEMPERINGATI HARI AIR SEDUNIA 22 MARET





Fakta Air
1.Air sangat penting buat manusia,karena orang bisa selama sebulan tanpa makan tapi cuma mampu hidup seminggu tanpa air.

2.Menurut saran PBB,setiap orang membutuhkan minimal 50 liter air per hari.

3.Proses Pernafasan membutuhkan 1,7 Liter air setiap Harinya.

4.Dalam waktu 100 tahun, sebuah molekul air menghabiskan 98 tahun di laut, 20 bulan seperti es, sekitar 2 minggu di danau dan sungai, dan kurang dari seminggu di atmosfer.

5.Air adalah satu-satunya substansi yang ditemukan secara alami di bumi dalam 3 bentuk: cair, gas, padat.

6.Jumlah total air dalam tubuh orang dewasa rata-rata adalah 37 liter.
1. Otak manusia adalah air 75%.
2. Tulang manusia adalah 25% air.
3. Darah manusia adalah air 83%.

7.75% dari ayam adalah air. 80% dari nanas adalah air. 95% dari tomat adalah air. 70% dari gajah adalah air.

8.2/3 dari air yang digunakan di rumah digunakan di kamar mandi.

9.Setiap hari, matahari menguapkan 1 triliun ton air. 1 pohon akan mengeluarkan 265 liter (70 galon) air per hari dalam penguapan. Satu acre jagung akan mengeluarkan 15.000 liter (4.000 galon) air per hari dalam penguapan.

10.Jumlah total air di bumi memiliki volume sekitar 344 juta kilometer kubik. 315 juta kilometer kubik air laut.
1. 9 juta mil kubik air tanah dalam akuifer.
2. Posisi 7 juta mil kubik beku dalam es di kutub.
3. 53.000 kilometer kubik air melewati danau planet dan sungai.
4. 4.000 kilometer kubik air kelembaban atmosfer.
5. 3.400 kilometer kubik air terkunci di dalam tubuh makhluk hidup.

11.Minum terlalu banyak air dapat menyebabkan keracunan air. Keracunan air terjadi ketika air mencairkan tingkat natrium dalam aliran darah dan menyebabkan ketidakseimbangan air di otak. Keracunan Air kemungkinan besar terjadi selama periode kinerja atletik intens.

12.Katakan seseorang perlu hanya sekitar empat liter air minum per hari, lebih dari dua ribu liter air diperlukan untuk mencukupi kebutuhan tiap orang. 85 galon air dibutuhkan untuk memproduksi satu pon telur, 150 galon untuk memproduksi sepotong roti, dan 1000 galon untuk memproduksi satu pon kentang. Tapi lebih dari setengah air yang digunakan untuk irigasi hilang karena penguapan. Yang cukup mengejutkan, sebotol air lebih menghabiskan biaya ketimbang susu, minyak atau bahkan gas.

13.Jumlah total air yang ada di Bumi saat ini relatif sama dengan saat Bumi ini tercipta.Yang berubah ada bentuk dari air tersebut dalam siklus air yang berlangsung terus menerus. Jadi air yang dipakai mandi oleh Pangeran Diponegoro bisa jadi sama dengan air yang sedang anda pakai untuk minum.

14.Meskipun air meliputi 70% dari permukaan bumi, kebanyakan darinya terlalu asin untuk diminum. Tiga per empat dari air tawar yang tersedia diperoleh dari gunung es kutub, dan dalam bentuk glasier (sungai es). Sisa air tawar tersedia dalam bentuk air tanah, sungai, danau dan arus ada lebih dari dua ratus lima puluh sungai di dunia.

15..Kualitas air di berbagai tempat di dunia telah menurun,khususnya daerah perkotaan. Di India, lebih dari empat juta hektar tanah pertanian telah hilang karena penyedotan air (water loging), atau peningkatan kadar garam. Banyak penyakit muncul dari air, dan penyakit disebabkan oleh kurangnya air bersih untuk mandi, menimpa jutaan orang tiap tahun. Mungkin fakta yang paling mengerikan adalah pada 20 tahun nanti, mungkin tidak akan tersedia air tawar yang cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar setengah populasi dunia saat itu.
Ini adalah alasan kenapa lebih dari 10.000 tanaman desalinasi telah ditanam, terutama di Timur Tengah.

Mitos Seputar Air
MITOS #1 : KITA PERLU 8 GELAS AIR SETIAP HARI
FAKTANYA : agan n sista sekalian mungkin butuh delapan gelas air dalam sehari supaya tetap sehat tapi sebenarnya kebutuhan ini tergantung pada ukuran tubuh, beratnya aktivitas yang dijalani dan suhu lingkungan sekitar agan n sista. Kebutuhan air dalam tubuh agan n sista sudah tercukupi jika air senimu berwarna kuning pucat dan agan tidak merasa haus (kehausan adalah tanda dehidrasi). Tapi air bukan satu-satunya minuman pencegah dehidrasi: jus dan minuman yang mengandung ion juga bisa. 

MITOS #2 : SEMUA AIR DALAM KEMASAN BOTOL SAMA SAJA
FAKTANYA : Air dalam kemasan dibedakan berdasarkan sumbernya. Ada purified water yang berasal dari air keran yang melewati proses penyaringan, spring water atau mata air yang berasal dari aquifer (lapisan batuan penyimpan air) dan artesian water yang diambil dari sumber air jauh di dalam tanah. Terakhir, ada mineral water yang diambil dari bawah tanah tapi kandungan mineralnya lebih tinggi dibandingkan spring water.
Rasa boleh beda tapi selama produk air minum terdaftar dalam Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), semuanya aman.

MITOS #3 : AIR DALAM KEMASAN BOTOL TIDAK BAGUS UNTUK GIGI
FAKTANYA : Memang betul kandungan fluoride dalam air kemasan botol termasuk rendah, bahkan hampir tidak ada, kecuali pada air minum yang mengandung mineral. Tapi, bukan berarti jika kamu terbiasa minum air dalam kemasan botol lantas kemungkinan gigimu bakal mudah rapuh, lho !

MITOS #4 : AIR DENGAN RASA BUAH DAN VITAMIN SAMA SEHATNYA DENGAN AIR PUTIH BIASA
FAKTANYA : Biarpun minum air dengan rasa buah memang lebih baik daripada tidak minum sama sekali, air putih tetap yang paling baik buat tubuh karena bebas kalori (FYI, 600 ml air dengan rasa buah punya lebih banyak kalori dibandingkan sekaleng soda). Tidak suka air putih? Pilih rasa buah yang mengandung kurang dari 10 kalori per botol.

Manfaat Air
1. Air baik bagi perkembangan mental.
Delapan puluh persen jaringan otak terbuat dari air. Karena itu, air sangat penting untuk menjaga kandungan air bagi otak Anda. Uji klinis telah membuktikan bahwa dehidrasi mengurang kinerja otak, untuk menyimpan memori jangka pendek dan mengganggu konsentrasi.

2. Air dapat melindungi tubuh dari penyakit kronis.
Arthritis atau gangguan pada otot-otot atau jaringan-jaringan tubuh, kanker, dan penyakit jantung, adalah penyakit serius yang telah menyerang jutaan orang. Tidak perlu khawatir karena air dapat menjauhkan Anda dari penyakit-penyakit tersebut. Air bekerja seperti pelumas pada persendian, pembersih bagi saluran pencernaan, dan pengontrol kadar garam dalam tubuh.

3. Air dapat membantu Anda mengontrol berat badan.
Tidak hanya dapat menekan nafsu makan, air juga baik bagi metabolisme tubuh anda. Sebuah penelitian menemukan bahwa mengonsumsi enam cangkir air secara teratur selama setahun dapat melunturkan 2,4 kilogram lemak.

4. Air baik bagi kesehatan tubuh dan gigi.
Kerusakan gigi berasal dari penumpukan asam yang menggerogoti enamel gigi, tetapi liur dapat menetralkan asam ini. Selama kebutuhan tubuh akan air terpenuhi dengan baik, maka Anda akan memiliki air liur yang cukup untuk menetralkan tingkat keasaman dalam mulut Anda.

Frequently Ask Questions
About Air
Q:Kenapa air terlalu penting kepada tubuh manusia?
A:Otak kita mengandungi 90% air
Otot kita 75% air
Tulang kita 22% air
Darah kita 83% air
Air menstabilkan suhu badan
Air mengangkut nutrisi dan oksigen ke dalam sel Air melembabkan udara
dalam paru-paru Air meningkatkan kadar metabolisma!
Air melindungi organ-organ
Air membantu organ-organ untuk serap nutrisi dengan baik Air melindungi
dan melembabkan rawan

Q;Apa yang berlaku sekiranya kita kekurangan air?
A;Tubuh selalu kecepekan
Kerap sakit kepala atau migrain
Sembelit
Ketegangan otot
Tekanan darah yang tidak seimbang
Masalah buah pinggang
Kulit kering
Risiko Kematian

Sabtu, 19 Maret 2011

CERITA INSPIRATIF



Sang Usaha dan sang Nasib saling berdebat:
Usaha : "Hasil kerja saya lebih besar dan lebih berguna dari kamu."
Nasib : "Apa yang telah kamu lakukan untuk mengalahkan saya?"
Usaha : "Apakah manusia itu berumur panjang maupun pendek, kaya maupun miskin, gagal atau berhasil, semuanya ditentukan oleh saya?"
Nasib : "Banyak orang baik berumur pendek, sedangkan yang jahat berumur panjang. Orang yang korupsi lebih kaya dari pada orang yang bekerja lebih keras. Yang malas lebih beruntung dari yang rajin. Yang pintar menjadi penganggur dan yang bodoh mendapatkan pekerjaan. Jika kamu benar-benar berpengaruh, kenapa kamu tidak membuat yang baik berumur lebih panjang, yang kerja keras lebih kaya, yang rajin lebih beruntung dan si pintar mendapatkan pekerjaan?"
Mendengar semua ini, Usaha tidak bisa membantah semua yang dikemukakan oleh Nasib.
Usaha : "Kamu benar, saya tidak mempunyai kuasa banyak untuk mempengaruhi semua ini. Ini semua terjadi karena kamu selalu salah memberikan petunjuk, dan kamu selalu memutar-balikkan nasib orang. Tampaknya kamu menyukainya apa yang kamu lakukan."
Nasib : "Sebenarnya saya sendiri tidak dapat memaksa perjalan hidup manusia. Saya hanya mengantarkan mereka hingga di awal tangga agar mereka dapat menaiki tangga kehidupannya. Jika segalanya lancar tanpa halangan, saya antarkan agar mereka dengan mudah dapat menaiki tangga kehidupannya. Tetapi jika ditengah jalan mereka berubah
pikiran, saya sendiri tidak dapat memaksakan kehendaknya. Akhirnya saya biarkan saja mereka mengikuti jalan pikirannya sendiri."
Usaha : "Kalau demikian, kita berdua harus mengakui bahwa sebenarnya kita tidak dapat memaksakan jalan hidup manusia. Kita hanya dapat mengantar dan mendampinginya diawal tangga dan manusia sendiri yang memutuskan berapa anak tangga kehidupan yang akan mereka naiki."
Nasib : "Memang benar. Walaupun kita telah bekerja secara maksimal, ternyata gambaran pikiran manusia memegang peranan yang lebih kuat. Sungguh kasihan, manusia tidak menyadari bahwa dirinya tidak lagi menjadi master
kehidupannya. Mereka hanya sebagai budak dari pikirannya."
Kemudian sang Nasib dan sang Usaha saling merangkul dan berpelukan. Mereka sadar bahwa apa yang telah mereka lakukan selama ini tidak lagi dihargai oleh manusia, dan akhirnya jerih payah mereka menjadi sia-sia.

KISAH MASA TUA BAGI SEORANG AYAH



SEDIKIT RENUNGAN BUAT KITA-KITA YANG MASIH MUDA (YANG KELAK AKAN MENJADI TUA PULA ...)

Suatu hari seorang sahabat saya pergi ke rumah orang jompo atau lebih terkenal dengan sebutan panti werdha bersama dengan teman-temannya. Ketika teman saya sedang berbicara dengan beberapa ibu-ibu tua, tiba-tiba mata teman saya tertumpu pada seorang opa tua yang duduk menyendiri sambil menatap kedepan dengan tatapan kosong.

Lalu sang teman mencoba mendekati opa itu dan mencoba mengajaknya berbicara. Perlahan tapi pasti sang opa akhirnya mau mengobrol dengannya dan si opa menceritakan kisah hidupnya.
Sejak masa muda saya menghabiskan waktu saya untuk terus mencari usaha yang baik untuk keluarga saya, khususnya untuk anak-anak yang sangat saya cintai. Sampai akhirnya saya mencapai puncaknya dimana kami bisa tinggal dirumah yang sangat besar dengan segala fasilitas yang sangat bagus.
Demikian pula dengan anak-anak saya, mereka semua berhasil sekolah sampai ke luar negeri dengan biaya yang tidak pernah saya batasi. Akhirnya mereka semua berhasil dalam sekolah juga dalam usahanya dan juga dalam berkeluarga.

Tibalah dimana kami sebagai orangtua merasa sudah saatnya pensiun dan menuai hasil panen kami. Tiba-tiba istri tercinta saya yang selalu setia menemani saya dari sejak saya memulai kehidupan ini meninggal dunia karena sakit yang sangat mendadak. Sejak kematian istri saya tinggallah saya hanya dengan para pembantu kami karena anak-anak kami sudah mempunyai rumah yang juga besar. Hidup saya rasanya hilang, tiada lagi orang yang mau menemani saya setiap saat saya memerlukan nya.
Tidak sebulan sekali anak-anak mau menjenguk saya ataupun memberi kabar melalui telepon. Lalu tiba-tiba anak sulung saya datang dan mengatakan kalau dia akan menjual rumah karena selain tidak effisien juga toh saya dapat ikut tinggal dengannya. Dengan hati yang berbunga saya menyetujuinya karena toh saya juga tidak memerlukan rumah besar lagi tapi tanpa ada orang-orang yang saya kasihi di dalamnya. Setelah itu saya ikut dengan anak saya yang sulung.
Tapi apa yang saya dapatkan ? setiap hari mereka sibuk sendiri-sendiri dan kalaupun mereka ada di rumah tak pernah sekalipun mereka mau menyapa saya. Semua keperluan saya pembantu yang memberi. Untunglah saya selalu hidup teratur dari muda maka meskipun sudah tua saya tidak pernah sakit-sakitan.
Lalu saya tinggal dirumah anak saya yang lain. Saya berharap kalau saya akan mendapatkan sukacita didalamnya, tapi rupanya tidak. Yang lebih menyakitkan semua alat-alat untuk saya pakai mereka ganti, mereka menyediakan semua peralatan dari kayu dengan alasan untuk keselamatan saya tapi sebetulnya mereka sayang dan takut kalau saya memecahkan alat-alat mereka yang mahal-mahal itu. Setiap hari saya makan dan minum dari alat-alat kayu atau
plastik yang sama dengan yang mereka sediakan untuk para pembantu dan anjing mereka. Setiap hari saya makan dan minum sambil mengucurkan airmata dan bertanya dimanakah hati nurani mereka?
Akhirnya saya tinggal dengan anak saya yang terkecil, anak yang dulu sangat saya kasihi melebihi yang lain karena dia dulu adalah seorang anak yang sangat memberikan kesukacitaan pada kami semua. Tapi apa yang saya dapatkan?

Setelah beberapa lama saya tinggal disana akhirnya anak saya dan istrinya mendatangi saya lalu mengatakan bahwa mereka akan mengirim saya untuk tinggal di panti jompo dengan alasan supaya saya punya teman untuk berkumpul dan juga mereka berjanji akan selalu mengunjungi saya.
Sekarang sudah 2 tahun saya disini tapi tidak sekalipun dari mereka yang datang untuk mengunjungi saya apalagi membawakan makanan kesukaan saya. Hilanglah semua harapan saya tentang anak-anak yang saya besarkan dengan segala kasih sayang dan kucuran keringat. Saya bertanya-tanya mengapa kehidupan hari tua saya demikian menyedihkan padahal saya bukanlah orangtua yang menyusahkan, semua harta saya mereka ambil. Saya hanya minta sedikit perhatian dari mereka tapi mereka sibuk dengan diri sendiri.
Kadang saya menyesali diri mengapa saya bisa mendapatkan anak-anak yang demikian buruk. Masih untung disini saya punya teman-teman dan juga kunjungan dari sahabat - sahabat yang mengasihi saya tapi tetap saya merindukan anak-anak saya.
Sejak itu sahabat saya selalu menyempatkan diri untuk datang kesana dan berbicara dengan sang opa.
Lambat laun tapi pasti kesepian di mata sang opa berganti dengan keceriaan apalagi kalau sekali-sekali teman saya membawa serta anak-anaknya untuk berkunjung.
Sampai hatikah kita membiarkan para orangtua kesepian dan menyesali hidupnya hanya karena semua kesibukan hidup kita.
Bukankah suatu haripun kita akan sama dengan mereka, tua dan kesepian ?
Ingatlah bahwa tanpa Ayah dan Ibu, kita tidak akan ada di dunia dan menjadi seperti ini.
Jika kamu masih mempunyai orang tua, bersyukurlah sebab banyak anak yatim-piatu yang merindukan kasih sayang orang tua.
Jika kamu menerima e-mail ini berarti masih ada orang yang peduli kepadamu untuk mengingatkan jasa kedua orang tuamu.
When was the last time you chat to your parent? THEY NEED YOU!
Love your parents in anyway they are...


Jumat, 18 Maret 2011

SEKITAR JAM 12 DAN TITIK PUNCAK JAM 01 (WITA)



jam 12 sampe jam 01'an perhatikan bulan terus karena katanya bulan membesar karena bulan mendekati bumi  sehingga malam ini bulan terlihat sangat besar 
must see kejadian langka  bertahun-tahun sekali bukan 1 tahun sekali peristiwa langkah ini namanya "SUPER MOON" 
Supermoon-Fenomena Jarak Bulan Terdekat Dengan Bumi | Fenomena Supermoon akan terjadi pada bulan maret 2011 tepatnya pada tanggal 19 Maret 2011, dimana Bulan memliki jarak terdekat dengan bumi yaitu sekitar 300.000 kil...ometer. Jika langit sedang cerah maka anda akan bisa dengan jelas melihat bulan yang begitu besar jarak dengan bumi sangat dekat karena kebetulan bertepatan dengan bulan purnama. Banyak yang mempercayai jika fenomena supermoon identik dengan kejadian bencana alam di bumi, meskipun belum mampu dibuktikan secara ilmiah, tapi sejarah mencatat hampir setiap munculnya supermoon selalu terjadi kejadian bencana alam, baik itu gempa bumi, gunung meletus, banjir, longsor dan lainnya.

VONIS MATI BUAT PAHLAWAN NUKLIR FUKUSHIMA



"Kami sedang melakukan misi bunuh diri. Kami menerima nasib seperti menerima vonis mati."

Pesan menyedihkan dikirimkan salah seorang pekerja Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi kepada keluarganya. Bunyinya: "Kami sedang melakukan misi bunuh diri. Kami menerima nasib ini seperti menerima vonis mati."

Sekitar 200 pekerja PLTN Fukushima yang sering disebut 'Fukushima Fifty' berupaya me-restart sistem pendingin reaktor. Membagi diri menjadi empat shift, mereka bekerja bergantian sembari mempertaruhkan nyawa mereka.

Mereka bekerja di level radiasi yang bisa membunuh dalam seketika, atau paling tidak menyebabkan penyakit mengerikan di tahun-tahun mendatang. Para ahli mengatakan, baju pelindung yang dipakai para pekerja hanya bisa mencegah sedikit kontaminasi.

Grup pekerja ini nekat tetap tinggal di dalam PLTN, meski 700 rekan mereka lari menyelamatkan diri saat level radiasi naik ke level yang sangat berbahaya. Identitas mereka tidak diungkap, namun para ahli menduga mereka adalah teknisi garis depan dan para pemadam kebakaran yang tahu persis kondisi PLTN.

Diduga kuat mereka para lelaki yang berusia lebih tua dan dengan sadar memilih jadi sukarelawan karena sudah memiliki anak. Pekerja yang lebih muda terancam mandul karena tingginya dosis radiasi.

Satu televisi nasional Jepang mewawancarai salah seorang kerabat pekerja Fukushima. "Saat ini ayahku masih bekerja di pembangkit. Ia mengatakan, menerima nasibnya, seperti menerima vonis mati," kata dia seperti dimuat Daily Mail, Jumat, 18 Maret 2011.

Yang lain mengatakan, ayahnya yang sudah berusia 59 tahun jadi sukarelawan dan memilih tetap tinggal di Fukushima.
"Aku dengar dia merelakan diri meski 1,5 tahun lagi akan memasuki masa pensiun. Mendengar itu, aku menangis." Padahal, katanya lagi, "Di rumah, Ayah tidak seperti sosok lelaki yang bisa menangani pekerjaan besar dan penting. Tapi hari ini aku sangat-sangat bangga. Aku berdoa ia bisa kembali dengan selamat."

Salah satu gadis yang sedang berharap-harap cemas menanti kabar ayahnya di Fukushima menceritakan dia tak pernah melihat ibunya menangis sedemikian hebat. Dalam akun Twitter-nya, dia menulis: "Orang-orang di reaktor sedang berjuang mengorbankan hidup mereka untuk melindungi kita semua," kata dia. "Ayah, aku mohon, kembalilah dengan selamat."

Dari pekerja yang memilih tinggal, lima di antaranya dilaporkan meninggal dunia, dua hilang, dan 21 lainnya terluka.

Salah seorang pekerja perempuan, Michiko Otsuki, yang mengaku bertugas saat reaktor nomor dua Fukushima meledak, menceritakan pengalamannya di Internet. "Saat alarm tsunami berdering kami tak bisa melihat apa yang terjadi, kami terus bekerja, meski sangat menyadari bahwa itu bisa berarti mati."

Diceritakan dia, mesin pendingin reaktor yang berada di dekat laut hancur diterjang tsunami. Semua orang bekerja mati-matian untuk memperbaikinya. "Melawan rasa lelah dan perut kosong, kami memaksa diri untuk terus bekerja."

Di tengah ketidakpastian nasib keluarga paska tsunami, dia menambahkan, para pekerja reaktor nuklir harus mengenyampingkan perasaan pribadi mereka dan terus bekerja.

Dr. Michio Kaku, seorang ahli teori fisika mengatakan kepada jaringan televisi ABC bahwa situasi telah memburuk di hari-hari terakhir ini.
"Kita bicara soal para pekerja yang masuk ke reaktor nuklir, mungkin seperti sedang menjalankan misi bunuh diri."

Michael Friedlander, yang telah bekerja di manajemen krisis reaktor nuklir serupa di Amerika Serikat menambahkan, selama bekerja, para pekerja itu boleh jadi hanya dibekali ransum gaya militer dan minum air dingin untuk bertahan hidup.

"Suasana pasti sangat dingin dan gelap. Anda juga harus memastikan tak akan mencemari diri sendiri saat makan," kata dia. "Saya memastikan 100 persen, mereka yang sekarang ada di Fukushima benar-benar berkomitmen untuk membuat reaktor ini jadi aman, sekalipun dengan risiko nyawa."

Harian The New York Times mengungkapkan para pekerja itu merupakan kelompok terakhir yang dipertahankan di PLTN Fukushima Daiichi, di Jepang bagian timur laut. Di tengah gelap, mereka hanya bermodal senter untuk bergerak. Mereka harus memantau perkembangan terkini, seperti ledakan hidrogen yang telah terjadi berkali-kali sambil mencari cara agar perangkat inti PLTN tidak ikut hancur. Sebab, jika itu terjadi, akibatnya fatal. Zat radioaktif bisa menyebar dalam skala besar.

Maka, dalam dua hari terakhir, mereka berjuang memompa ratusan galon air laut setiap menit ke dalam reaktor yang rusak untuk mencegah lumernya komponen reaktor.