Sebuah ledakan bom di dalam sebuah pangkalan militer di Afghanistan timur menewaskan negara setidaknya dua pasukan NATO pimpinan AS dan beberapa tentara Afghanistan, menurut informasi yang disampaikan NATO dan berbeda dengan informasi yang disampaikan Taliban.
Serangan terjadi di Gardez, ibukota Propinsi Paktia, seorang koresponden Press TV melaporkan pada hari Ahad kemarin (5/12).
Seorang juru bicara NATO mengatakan enam tentara dari aliansi telah terluka. Kebangsaan tentara yang terluka dan terbunuh tidak diketahui.
Taliban mengatakan mereka berada di belakang ledakan itu, mengaku mereka membunuh 15 pasukan asing dan 20 tentara Afghanistan.
Sebanyak 677 tentara asing telah tewas dalam perang Afghanistan tahun ini. Militer AS sendiri telah kehilangan 1.415 prajurit mereka di Afghanistan sejak perang dimulai pada bulan Oktober 2001.
Dalam perkembangan terpisah, pasukan asing pimpinan Amerika telah menewaskan seorang anak Afghanistan di Provinsi Ghazni negara. Saksi lokal mengatakan gadis itu tewas dalam operasi militer NATO.
Taliban mengatakan mereka berada di belakang ledakan itu, mengaku mereka membunuh 15 pasukan asing dan 20 tentara Afghanistan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar