Minggu, 24 Oktober 2010

SEJARAH SINGKAT KOPASSUS




Sejak Pengakuan Kedaulatan RI oleh Belanda tgl 27 Desember 1949 dan beberapa Pemberontakan di wilayah Indonesia (APRA, Andi Azis, RMS) mengilhami dibentuknya Satuan Pemukul Fleksibel yang cepat dan tepat dalam menghadapi sasaran dan medan yang berat. Pembentukan Satuan tersebut dipelopori oleh Letkol Slamet Riyadi dan dilanjutkan oleh Kolonel A.E. Kawilarang sebagai Pejabat Panglima Tentara dan Teritorium-III/SLW.

Melalui Instruksi Panglima Tentara dan Terirorium-III/SLW tanggal 16 April 1952 dengan terbentuknya Kesatuan Komando Teritorium-III/SLW yang merupakan cikal bakal "Korps Baret Merah" :

Tahun 1953 diubah menjadi Kesatuan Komando Angkatan Darat (KKAD)
Tanggal 25 Juli 1955 KKAD diubah menjadi Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKD)

Tahun 1956 dengan dibuka pendidikan terjun payung maka RPKD diubah menjadi Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD) 

Tanggal 12 Pebruari 1966 RPKAD diganti menjadi Pusat Pasukan Khusus Angkatan Darat (PUSPASSUS TNI AD)

Tanggal 17 Pebruari 1970 PUSPASSUS TNI AD diubah menjadi Komando Pasukan Sandi Yudha (KOPASANDHA)

Tanggal 21 Mei 1985 KOPASANDHA diubah menjadi Komando Pasukan Khusus (KOPASSUS) s.d. sekarang.

.: TUGAS POKOK :.

Pasukan Khusus bertugas pokok melaksanakan Pembinaan Fungsi Teknis Militer Khusus dan kesiapan operasional pasukan sesuai Kebijaksanaan Kasad serta melaksanakan Operasi Khusus terhadap sasaran strategis terpilih sesuai perintah Panglima TNI

.: MISI :.

.: Melaksanakan operasi khusus dalam rangka menegakkan kedaulatan dan keutuhan negara serta melindungi segenap bangsa dan seluruh rakyat Indonesia

.: Menyelenggarakan pendidikan dan latihan khusus di Pusdikpassus

.: Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan dari satuan atas

.: JANJI PRAJURIT KOMANDO :.

1. Saya berjanji, bahwa saya akan tetap setia dan menepati isi dan jiwa Sapta Marga
2. Saya berjanji, bahwa saya akan memegang teguh dan tetap berpedoman pada Sumpah Prajurit
3. Saya berjanji, bahwa saya akan menjunjung tinggi dan mempertahankan derajat, nama, kehormatan dan jiwa Kesatuan Para Komando pada setiap saat, tempat dan keadaan bagaimanapun

.: REKRUTMEN KOPASSUS :.

Personel yang mengikuti pendidikan direkrut berdasarkan hasil werving di tiap Kodam serta hasil werving Kopassus yang dilaksanakan dimasing-masing Grup. Sejak tahun 1997 waktu pendidikan Komando dikembalikan seperti sebelumnya, yakni selama 28 minggu dan dilaksanakan satu gelombang setiap tahun.

Materi pelajaran yang diberikan pada umumnya sama dengan pendidikan Komando pada periode sebelumnya, kecuali pengembangan beberapa jenis kemampuan khusus yang diperlukan dalam situasi-situasi tertentu. Setiap prajurit memperoleh kesempatan seluas-luasnya utuk memilki kemampuan lebih dibandingkan dengan rekan-rekannya sepanjang kemampuan tersebut memiliki daya dukung yang potensial bagi pelaksanaan tugas-tugasnya.

Selain Persyaratan umum yang harus dimiliki oleh seorang prajurit berkualifikasi komando misalnya kondisi fsik, kesehatan, kesamaptaan dan mental ideologis yang baik juga harus memenuhi persyaratan psikologis yang meliputi kecerdasan, pengendalian emosi dan beberapa persyaratan khusus adalah :

• Berhasrat penuh untuk menjadi prajurit yang baik (motivasi)
Seorang prajurit Komando harus mempunyai kecintaan terhadap lapangan keprajuritan dengan segala kesenangan dan penderitaan yang mampu digambarkannya.

• Bersifat Agresif
Tugas-tugas yang diberikan kepada satuan atau perorangan prajurit Komando meliputi berbagai macam tugas yang dapat dikatakan secara keseluruhan memiliki unsur 'serangan'. Oleh karena itu sifat agresif yang terkendali dan ditujukan pada sasaran atau musuh jelas sangat diperlukan.

• Sederhana
Kesederhanaan merupakan ciri khas seorang prajurit Komando. Satuan Para Komando merupakan tempat mencari keharuman nama dan kebanggaan dalam pengabdian kepada negara dan bangsa serta bukan tempat mencari kemewahan hidup.

• Percaya pada diri sendiri
Sifat percaya pada diri sendiri melahirkan mental seorang prajurit Para Komando yang seharusnya, yakni yang disebut 'keberanian' yang pada hakikatnya merupakan kepercayaan yang besar pada diri sendiri.

• Tahan Uji
Prajurit Para Komando merupakan orang-orang yang tahan uji dan menderita dalam melaksanakan tugas-tugas, baik dalam menghadapi rintangan tugas maupun dalam menghadapi keterbatasan materi.

• Berinisiatif
Disamping jiwa yang sehat, inisiatif merupakan syarat penting untuk keluar dari hambatan atau masalah yang dihadapi dalam melaksanakan tugas menuju keberhasilan.

• Kecepatan dan Ketepatan
Kecepatan dan ketepatan mengambil keputusan dalam bertindak menghadapi keadaan yang tidak terduga.

• Kemauan Keras
Seorang prajurit Komando harus berkemauan keras menyelesaikan tugas.

Tidak di sangka ternyata Indonesia memiliki pasukan elit terbaik di dunia setelah Discovery Channel Military edisi 2008 mengeluarkan pemeringkatan pasukan elite terbaik di dunia,Hasilnya, peringkat pertama jatuh ke tangan SAS (Inggris),kedua disikat MOSSAD (ISRAEL),peringkat ketiga tak diduga dan bikin gw kaget adalah KOPASUS (Indonesia). sedangkan yang memberi penilaian adalah tim juri yang beranggotakan ahli militer dari penjuru dunia yang direkrut Discovery Channel Military. Pasukan elit tersebut adalah SAS, Mossad dan Kopassus.Indonesia patut bangga dengan dipilihnya Kopassus sebagai yang terbaik didunia berdasarkan skill dan performence. Dengan begitu bangsa indonesia harus percaya diri tentang kekuatan yang dimilikinya. Memang bila dibandingkan tenknologinya indonesia masih sedikit tertinggal, namun semua itu bukanlah sebuah batu sandungan yang berarti. Karena teknologi yang modern dan maju bukanlah segalanya, coba lihat Amerika yang pertahanannya super canggih dan terlihat mustahil untuk di terobos tapi kenyataannya dua menara kembar WTC hancur luluh lantak akibat serangan pesawat yang di jadikan suicide bomber.

Kopassus mampu menerobos dan menginfiltrasi suatu negara meski tanpa bantuan teknologi canggih. Contoh saat perang Vietnam-Amerika berlangsung Kopassus mampu masuk dan menerobos wilayah vietnam untuk mencari tawanan perang Amerika di kamp milik Vietnam. Australia juga sempat menjadi medan penerobosan kopassus meski tidak berlangsung lama, hal tersebut mampu membuktikan bahwa perang tidak harus face to face (Konvensional) seperti PD II dan Indonesia mampu melakukannya.
Banyak pasukan elit negara tetangga yang menyatakan bahwa pelatihan kopassus tergolong brutal. Namun disitulah letak performa dan kemampuan seorang prajurit di uji untuk menjadi yang terbaik dan memiliki mentalitas tinggi dalam bertempur.

Sebagian Kecil prestasi dan Kiprah Kopassus:

1. Kopasus juga juara satu sniper dalam pertemuan Pasukan Elite Asia Pasific Desember 2006.
Dengan hanya mengandalkan senjata buatan Pindad! Nomor 2-nya SAS Australia.

2. Kopasus menempati urutan 2 (dari 35) dalam hal keberhasilan dan kesuksesan operasi militer (intelijen – pergerakan – penyusupan – penindakan) pada pertemuan Elite Forces in Tactical, Deployment and Assault di Wina Austria. Nomor satunya Delta Force USA.

3. Negara-negara afrika utara hingga barat sekarang memiliki acuan teknik pembentukan dan pelatihan pasukan elite mereka. 80% pelatih mereka dari perwira-perwira Kopasus.

4. Pasukan Paspampres Kamboja adalah pasukan Elit yang di latih oleh Kopassus.

5. Pada perang Vietnam, para tentara Vietkong meniru strategy KOPASSUS dalam berperang melawan Amerika Serikat yang mengakibat kan kekalahan Pasukan Amerika yang mempunyai persenjatan canggih dan lengkap.
Kekalahan ini membuat Amerika serikat malu di mata dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar